Kue basah selalu menjadi pilihan favorit untuk hidangan atau oleh-oleh, atau sebagai kudapan di berbagai acara seperti rapat atau seminar. Tapi, sering kali masalah kesegaran dan ketahanannya menjadi kendala. Beberapa jenis kue basah memang lebih cepat basi, namun ada juga yang lebih tahan lama.
Bagi para pelaku bisnis atau penggemar kue basah, mengetahui jenis kue yang tahan lama akan sangat membantu. Berikut adalah 9 jenis kue basah yang tahan lama dan tak mudah basi.
Baca juga: Panduan Usaha Roti Bakar Bandung, Modal dan Keuntungannya
Jenis Kue Basah yang Tahan Lama
Kue basah selalu menjadi pilihan favorit untuk camilan atau hidangan dalam berbagai acara. Namun, salah satu tantangan terbesar dalam menyajikan kue basah adalah memastikan agar kue tetap segar dan tidak mudah basi.
1. Kue Lapis
Kue lapis yang kenyal dan berwarna-warni ini terkenal dengan teksturnya yang padat dan lembut. Biasanya, kue lapis banyak disuguhkan di perayaan ulang tahun atau sebagai hidangan untuk tamu.
Bahan utamanya yang terbuat dari tepung beras dan santan membuat kue lapis tidak mudah basi. Bila ingin tahan lebih lama, kue lapis bisa disimpan dalam wadah tertutup di lemari es.
2. Kue Wingko Babat
Siapa yang tidak mengenal wingko babat, kue yang terbuat dari kelapa parut dan tepung ketan ini? Jajanan basah ini cocok sekali disajikan saat acara adat atau kumpul keluarga.
Meskipun terkesan sederhana, wingko babat sangat tahan lama hingga beberapa hari tanpa mengurangi rasanya. Salah satu kunci ketahanannya adalah proses pemanggangan yang memberikan tekstur padat dan tidak mudah rusak.
3. Putu Ayu
Kue putu ayu dengan kelapa parut di atasnya memang nikmat, tapi tahukah kamu kalau kue ini juga cukup tahan lama? Kue ini bertahan dengan baik selama beberapa hari, terutama jika disimpan di tempat yang sejuk.
Biasanya, putu ayu hadir di acara-acara seperti arisan atau sebagai hidangan penutup di pesta pernikahan. Kunci ketahanannya terletak pada penggunaan tepung ketan yang memberi daya tahan dan kelembutan lebih lama.
4. Kue Nagasari
Kue nagasari adalah kue basah yang dibuat dari tepung beras dan santan, diisi dengan pisang, dan dikukus dalam daun pisang. Dengan tekstur lembut dan rasa alami dari pisang.
Kue ini sering disajikan dalam berbagai acara tradisional seperti perayaan ulang tahun atau sebagai oleh-oleh khas. Dengan cara penyimpanan yang tepat, kue nagasari bisa tahan hingga beberapa hari. Apalagi bila menyimpannya di kulkas, kue nagasari tidak akan basi dan kualitas rasanya tidak berkurang.
Baca juga: Jual Dus Kue Polos untuk Jajanan Pasar dan Snack
5. Onde-onde
Onde-onde adalah kue basah berbahan ketan yang dibalut dengan biji wijen dan diisi dengan kacang hijau. Karena proses pembuatannya yang melibatkan penggorengan, onde-onde memiliki tekstur yang cukup padat dan tidak mudah basi.
Kue ini sangat populer di acara-acara seperti pasar malam atau perayaan imlek. Onde-onde bisa bertahan lebih lama karena kandungan gula dan tepung ketan yang membantu menjaga kelembaban dan rasa.
6. Kue Cubit
Jajanan pasar khas Betawi satu ini juga tidak mudah basi dan rusak. Kue cubit terbuat dari tepung ketan, kelapa parut, dan gula merah dengan tekstur kenyal dan rasa manis alami.
Kue cubit biasanya disajikan di acara-acara kecil seperti pertemuan keluarga atau acara tradisional. Kelebihannya, kue ini bisa bertahan hingga beberapa hari jika disimpan di tempat yang sejuk.
7. Kue Dadar Gulung
Kue dadar gulung dengan isian kelapa parut dan gula merah ini sangat enak dan cukup tahan lama. Kamu pasti pernah menemukan kue dadar gulung di acara seperti pesta kantor, rapat, atau acara arisan.
Jajanan pasar favorit banyak orang ini memilik rasa manis dengan tekstur yang kenyal. Jika disimpan dengan benar, kue dadar gulung bisa bertahan selama beberapa hari. Kunci ketahanannya adalah penggunaan kelapa parut yang tidak mudah basi serta bahan-bahan alami lainnya.
8. Kue Apem
Kue apem, yang terbuat dari campuran tepung beras, kelapa, dan gula, memiliki daya tahan cukup lama. Biasanya disajikan dalam acara perayaan atau syukuran, kue ini tetap lezat meski disimpan beberapa hari.
Kelembutannya yang khas dan rasanya yang manis membuat kue apem jadi pilihan yang tepat untuk acara seperti arisan atau perayaan keluarga. Dengan penyimpanan yang benar, kue ini bisa bertahan lebih lama tanpa kehilangan cita rasanya.
Tips Menjaga Kue Basah Agar Tahan Lama
Bila ingin agar kue basah atau jajanan pasar tahan lebih lama dan tidak mudah basi, ini cara yang bisa kamu lakukan.
- Simpan di Wadah Tertutup: Untuk menjaga kelembapan dan kesegaran, simpan kue dalam wadah tertutup.
- Simpan di Kulkas: Beberapa kue basah lebih awet jika disimpan di kulkas, seperti kue nagasari dan kue lapis.
- Jaga Kebersihan: Pastikan kue disiapkan dalam kondisi bersih dan disimpan dengan cara yang higienis untuk menghindari kontaminasi.
Nah, itu dia beberapa contoh jenis kue basah yang tahan lama. Bisa kamu jadikan opsi sebagai hidangan untuk berbagai acara. Bila kamu membuka usaha jajanan pasar atau kue basah, jangan lupa pesan kemasan snack box di Kemasanfnb, ya!